Nanas ‘Primadona Tamban’ Kehilangan Warna Khas

Written By Unknown on Jumat, 19 Desember 2014 | 12.03

BANJARMASINPOST.CO.ID - BILA Anda temui nanas dengan warna jingga keemasan, itulah Nanas Tamban! Tetapi, jangan mencari kualitas seindah itu di musim seperti  sekarang. Itu akan sulit didapat, kalau toh ada di antara seratus buah Nanas Tamban hanya akan muncul buah dengan warna memesona ini tidak sampai sepuluh.

."Musim penghujung panas seperti sekarang, daging Nanas Tamban rata-rata pucat. Bagi penjual pencok warna nyaris putih ini memang kurang menarik," ujar Subhan, penjual nenas di kawasan Pasar Lama Banjarmasin.

Daikuinya, Nanas Tamban keistimewaannya terletak pada warnanya yang jingga cemerlang, membuat orang yang melihatnya langsung tertarik. Tetapi, seperti disebutkan sejumlah pedagang nenas, 'primadona Tamban' ini kehilangan warna khasnya setiap musim kemarau hingga awal musim hujan.

Berbeda dengan Nanas Madu yang tampil hampir di sepanjang musim dengan warna dan kondisi yang stabil. Buahnya lebih langsing dan terkesan 'kering' dengan warna daging yang kuning muda bahkan menuju warna putih.

"Tetapi kalau ukuran manis rasanya Nenas Madu lebih manyus..," ujar penjual yang lain.Lalu mana yang lebih disukai konsumen, Nenas Tamban atau Nenas Madu?

Menurut sejumlah pedagang, bagi penjual pencok –rujak manis—di Banjarmasin pada umumnya lebih menyukai Nenas Tamban, apalagi bila warnanya jingga cemerlang. Sebab warna keemasan ini bila dikemas dalam tempat transparan akan mudah 'menebar pesona'  kepada orang yang melihatnya.

"Harganya juga lebih murah dibanding Nenas Madu," ujar Subhan.Karena harganya yang lebih mahal dan warna yang pucat itulah, Nenas Madu tidak selaku Nenas Tamban.
"Masing-masing punya pangsa pasar sendiri. Nenas Madu umumnya digunakan orang untuk membuat es buah atau selai karena tidak memerlukan gula terlalu banyak," ujar seoran pembeli.

Namun, bagi penggemar 'primadona Tamban' ini jangan khawatir akan terlalu lama bisa mengobati rindu pada warna dan aroma khas Nenas Tamban, karena bila sudah musim hujan berlangsung beberapa bulan, maka perkebunan nenas di daerah transmigran tertua di Kalsel ini, akan menghasilkan buah dengan warna jingga keemasan. Warna khas 'primadona Tamban' yang kesohor ini.


Anda sedang membaca artikel tentang

Nanas ‘Primadona Tamban’ Kehilangan Warna Khas

Dengan url

http://banjarberita.blogspot.com/2014/12/nanas-aprimadona-tambana-kehilangan.html

Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya

Nanas ‘Primadona Tamban’ Kehilangan Warna Khas

namun jangan lupa untuk meletakkan link

Nanas ‘Primadona Tamban’ Kehilangan Warna Khas

sebagai sumbernya

0 komentar:

Posting Komentar

techieblogger.com Techie Blogger Techie Blogger