BANJARMASINPOST.CO.ID, JAKARTA — Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) mengumumkan jumlah rencana anggaran kementeriannya untuk 2015 mendatang, yakni mencapai Rp 7,240 triliun. Jumlah tersebut merupakan hasil dari pengetatan anggaran.
"Ada beberapa penyusutan pos dana. Nilai penghematan kami tahun 2015 mencapai Rp 600 miliar," ujar Mendagri Tjahjo Kumolo di kantornya, Senin (22/12/2014) pagi.
Tjahjo menegaskan, penghematan anggaran itu dialokasikan untuk pembangunan wilayah perbatasan Nusantara. Dia mencontohkan, ada beberapa sektor yang Kemendagri bertindak sebagai pelaksana pembangunan.
"Ada skala prioritas baru, termasuk peran kita sebagai koordinator pembangunan kawasan perbatasan. Presiden minta 2015 itu dipacu," kata Tjahjo.
Selain memfokuskan untuk pembangunan wilayah perbatasan, lanjut mantan politisi PDI Perjuangan itu, kementeriannya juga akan memanfaatkan alokasi anggarannya untuk membangun pusat pelayanan izin terpadu satu pintu skala nasional.
Tjahjo tidak hafal betul pos anggaran mana saja yang diperketat. Tjahjo hanya mengingat bahwa pengetatan tersebut antara lain diberlakukan di pos anggaran biaya belanja kepegawaian dan biaya rapat-rapat di hotel mewah.
"Kita berharap pengetatan anggaran ini buat kita lebih hidup sederhana, efektif, efisien, dan hemat," lanjut Tjahjo.
Anda sedang membaca artikel tentang
Kemendagri "Kencangkan Ikat Pinggang" hingga Rp 600 Miliar
Dengan url
http://banjarberita.blogspot.com/2014/12/kemendagri-ikat-pinggang-hingga-rp-600.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Kemendagri "Kencangkan Ikat Pinggang" hingga Rp 600 Miliar
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Kemendagri "Kencangkan Ikat Pinggang" hingga Rp 600 Miliar
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar