BANJARMASINPOST.CO.ID, MARTAPURA - Impian Siti Masniah memasang tenda untuk para tamu yang akan datang ke pesta perkawinannya buyar. Lokasi kebakaran yang terjadi di Jalan Cempaka RT1, RW1, Kelurahan Jawa, Martapura Kota, tepat bersebelahan dengan lokasi rencana berdirinya tenda.
"Ya terpaksa kami singkirkan. Jalan nggak bisa dipakai. Pesta pernikahan tetap dilangsungkan besok Minggu (27/10). Mau bagaimana lagi, undangan sudah disebar, dilaksanakan aja seadanya. Meski nggak nutup jalan juga tak apa. Kami juga nggak tau kalau akan adan musibah seperti ini," ujar Siti Mastinah yang akan bersanding dengan Muhammad Marwani.
Hingga Sabtu (26/10) pagi, warga banyak berdatangan melihat puing-puing kebakaran yang menewaskan suami istri Muhammad Fitri dan Warnidah alias Aluh.
Sementara anak mereka Zacky masih dalam perawatan medis. Sedangkan Muhammad Fitri meninggal dunia subuh hari ini. Jasadnya akan dimakamkan siang ini juga.
Kebakaran yang terjadi sekitar pukul 19.00 Wita itu selain menimbulkan dua korban jiwa, juga menghanguskan 11 rumah yang ada di lokasi di antaranya rumah H Muat, Fitri, Yudi Syarif, Mastaniah, Safi', Nasrullah, Anang Mukhrani, Syarkani (73) dan Ahmad Rusmadi.
Anda sedang membaca artikel tentang
Tenda Perkawinan Pun Batal Terpasang
Dengan url
http://banjarberita.blogspot.com/2013/10/tenda-perkawinan-pun-batal-terpasang.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Tenda Perkawinan Pun Batal Terpasang
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Tenda Perkawinan Pun Batal Terpasang
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar