BANJARMASINPOST.CO.ID, JAKARTA - Wakil Ketua Umum Partai Golkar Fadel Muhammad heran dengan penangkapan koleganya sesama kader Partai Golkar Chairun Nisa oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
"Saya terus terang kaget dan heran dengan penangkapan Ibu Chairun Nisa. Saya kenal baik beliau sebab teman saya di Korwil (Golkar Indonesia Tengah)," kata Fadel ketika dikonfirmasi Tribunnews.com, Kamis (4/10/2013).
Diberitakan sebelumnya, Anggota DPR RI dari Fraksi Golkar, Chairun Nisa, terjaring dalam operasi tangkap tangan (OTT) KPK bersama ketua Mahkamah Kontitusi Akil Mochtar, dan seorang berinisial CN, di Kompleks Widya Chadra III, No 7, Jakarta Selatan, Rabu (3/10/2013), malam.
Penangkapan Chairun Nisa diduga terkait sengketa Pilkada Kabupaten Gunung Mas, Kalimantan Tengah, yang tengah ditangani MK.
"Saya heran kenapa bisa begitu yah. Karena yang diperjuangkan Ibu Chairun Nisa kelihatannya jago dari PDIP bukan dari kader Golkar. Jadi mungkin itu kepentingan pribadi Ibu Chairun Nisa, bupatinya minta tolong ke dia. Dan setahu saya Ibu Chairun Nisa itu orang baik dan tidak suka macam-macam," kata Fadel.
Menurut Fadel, Golkar akan mencari tahu apa latarbelakang masalah sesungguhnya kenapa sampai menyeret-nyeret kader Golkar dalam kasus ini.
"Kalau ternyata itu masalah pribadi maka ditanggung pribadi dan kalau ada misi partai di dalamnya kita lihat dulu," kata dia.
Menurut Fadel kelihatannya Chairun Nisa bertindak sendiri dalam hal ini karena yang diperjuangkan di Mahkamah Konsitusi (MK) adalah sengketa Pilkada Kabupaten Gunung Mas, Kalimantan Tengah.
Sebab yang diperjuangkan Chairun Nisa adalah jagoan dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) pasangan incumbent Hambit Bintih dan wakilnya Arton S Dohong.
Dalam Pilkada itu jagoan Golkar adalah pasangan Kusnadi B-HalijamBarthel D Suhin.
Memang MK sedang menangani perkara sengketa Pilkada Bupati Gunung Mas. Pemilihan Bupati Gunung Mas digugat ke MK oleh calon Bupati Jaya Samaya Monong-Daldin yang diusung Partai Demokrat dan Gerindra.
KPU Kabupaten Gunung Mas telah menetapkan pasangan incumbent Hambit Bintih dan Arton S Dohong sebagai pemenang pada 11 September. Inilah yang digugat oleh kandidat lain ke MK.
Diduga Chairun Nisa ikut membantu incumbent Hambit Bintih agar gugatan Pilkada lawannya tidak diloloskan di MK. Dalam operasi tangkap tangan oleh KPK semalam Hambit ikut ditangkap KPK di sebuah hotel di Jakarta.
Anda sedang membaca artikel tentang
Fadel: Chairun Nisa Orang Baik
Dengan url
http://banjarberita.blogspot.com/2013/10/fadel-chairun-nisa-orang-baik.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Fadel: Chairun Nisa Orang Baik
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Fadel: Chairun Nisa Orang Baik
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar