BANJARMASINPOST.CO.ID, PALANGKARAYA – Pergantian dan pelantikan pejabat Kepala Kantor Wilayah Kemenag Kalteng di Jakarta, Rabu (4/3/2015), menjadi perhatian banyak kalangan. Bahkan tak sedikit dari pegawai di lembaga itu yang mengaku kaget.
Penyebabnya, pelantikan yang langsung dilakukan Menteri Agama Lukman Hakim Syaifudin sebelumnya nyaris tak terendus. Itu termasuk bagi Djawahir Tantawi sendiri yang mengaku baru tahu setelah ada pemanggilan.
"Sebelumnya saya memang mendengar bakal ada pelantikan, tapi baru tahu setelah diminta berangkat ke Jakarta sehari sebelum acara," ujar Djawahir, Jumat (6/3/2015).
Dalam pelantikan tersebut, posisi Djawahir sebagai Kepala Kanwil Kemenag Kalteng digantikan Abdul Halim yang sebelumnya pernah menjabat sebagai Kepala Kanwil Kemenag Kalsel. Untuk selanjutnya, putra dari ulama kharismatik Palangkaraya almarhum KH Majedi ini ditarik ke Kemenag Pusat.
Selama 3,5 tahun menjabat, Djawahir berhasil meyakinkan Menteri Agama yang ketika itu dijabat Suryadharma Ali untuk memuluskan upaya pemprov menjadikan Bandara Tjilik Riwut sebagai embarkasi haji antara di Kalteng.
Selain Kalteng, pelantikan juga dilakukan bersamaan terhadap tujuh Kepala Kanwil Kemenag di provinsi lain. Yakni Nanggroe Aceh Darussalam, Bangka Belitung, Lampung, DI Yogyakarta, DKI Jakarta, Sulawesi Selatan, Sumatera Barat, dan Gorontalo.
Kembalinya Djawahir ke lingkup Kementerian Agama RI di Jakarta, dinyatakan sebagai sebuah kesempatan untuk lebih fokus melakukan pembinaan umat melalui lembaga pendidikan di sela aktivitasnya yang sekitar enam bulan lagi memasuki masa pensiun. Itu karena sebelum bertugas ke Kalteng, dia tercatat sebagai pimpinan Yayasan Darul Ma'arif yang didirikan KH Idham Chalid di Jalan Fatmawati Jakarta Selatan.
"Saya juga bisa lebih dekat dengan keluarga di sana karena sekarang. Apalagi saya juga sudah masuk persiapan pensiun," kata Djawahir.
Anda sedang membaca artikel tentang
Djawahir Kembali Urus Pesantren
Dengan url
http://banjarberita.blogspot.com/2015/03/djawahir-kembali-urus-pesantren.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Djawahir Kembali Urus Pesantren
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Djawahir Kembali Urus Pesantren
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar