BANJARMASINPOST.CO.ID, RANTAU - Bupati Kabupaten Tapin HM Arifin Arpan meminta DPRD dan Sekda untuk menganggarkan dana pembinaan qari dan qariah.
"Supaya Tapin tidak krisis qari dan qariah," tegas bupati di acara pembukaan Musabaqah Tilawatil Quran ke-28 tingkat Kabupaten Tapin, Jumat (6/3/2015) malam di Halaman Masjid Nurul Falah Rantau.
Intruksi bupati kepada dewan dan sekda, supaya menganggarkan dana pembinaan qari dan qariah itu. Kebetulan di hadapan bupati hadir Ketua DPRD Tapin H Abdullah dan Sekda Tapin H Rahmadi.
Kalimat populis bupati itu langsung disambut tepuk tangan serentak seluruh masyarakat yang hadir di MTQ tersebut.
"Memang benar dan saya sangat setuju sekali dengan intruksi bupati supaya menganggarkan dana pembinaan qari, sebab masalah intinya di situ," ucap kafilah dari Kecamatan Hatungun dan Tapin Utara yang berada di bangku penonton.
"Saya heran, kata bupati, kalau wisuda TK Alquran banyak sekali jumlahnya hingga ribuan anak, tetapi saat ada MTQ, kita kesulitan mencari qari dan qariah, ini berarti lemah dipembinaan," tegas Arifin Arpan.
Hadir dalam acara MTQ yang berlangsung selama 4 hari, Jumat-Senin itu Kapolres Tapin AKBP Sukendar dan sejumlah Muspida.
Anda sedang membaca artikel tentang
Bupati Arifin Sindir Krisis Qari
Dengan url
http://banjarberita.blogspot.com/2015/03/bupati-arifin-sindir-krisis-qari.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Bupati Arifin Sindir Krisis Qari
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Bupati Arifin Sindir Krisis Qari
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar