BANJARMASINPOST.CO.ID, SEMARANG - Seorang pria dibunuh di Jalan Cendrawasih, tepat di depan dealer sepeda motor Nusantara Sakti, Bubakan, Semarang Utara, menjelang salat Idul Fitri. Peristiwa terjadi pada Senin (28/7/2014) sekitar pukul 04.00.
Korban yang diketahui bernama Eksan Joko Mulya (32), warga Jagalan Selatan, Brumbungan, Semarang Tengah, itu . Pria yang sehari-hari bekerja sebagai operator karaoke di kawasan Berok tersebut menderita luka di pelipis dan kepala bagian belakang. Belum diketahui motif dan kronologis pembunuhan. Jenazah langsung dibawa ke kamar mayat RSUP Dr Kariadi. Polisi masih menyelidiki kasus ini.
Ketika ditemui di Mapolsek Semarang Tengah, Margiyo (62), calon mertua korban mengatakan, seharusnya akan menikah dengan anaknya setelah Lebaran. Margiyo datang ke mapolsek untuk memberikan informasi terkait pembunuhan yang menimpa Eksan.
"Ia sudah beberapa bulan menjalin hubungan serius dengan anak saya, Lulu Endah. Rencananya, setelah Lebaran, mereka menikah. Tapi, kok, malah jadi seperti ini," katanya.
Margiyo tidak sendirian. Dia duduk dengan seorang perempuan berambut pendek yang disebutnya sebagai bos karaoke tempat Eksan bekerja.
Kepada Tribun Jateng, Margiyo sempat bercerita dan menyebut seorang perempuan bernama Sherly. Namun, cerita Margiyo tidak dituntaskan karena perempuan pemilik karaoke melarangnya.
"Saya yakin, Sherly hanyalah nama samaran," celetuk Margiyo singkat tanpa meneruskan cerita.
Anda sedang membaca artikel tentang
Operator Karaoke Dibunuh Jelang Shalat Ied
Dengan url
http://banjarberita.blogspot.com/2014/07/operator-karaoke-dibunuh-jelang-shalat.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Operator Karaoke Dibunuh Jelang Shalat Ied
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Operator Karaoke Dibunuh Jelang Shalat Ied
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar