BANJARMASINPOST.CO.ID, MAKASSAR - Juara Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) XXVIII Tingkat Provinsi Sulawesi Selatan, berniat mengembalikan hadiah dari pemerintah provinsi (pemprov).
Para juara juga berencana "mogok", tidak mau mewaliki Sulsel dalam pelaksanaan MTQ Nasional yang dijadwalkan digelar di Kota Batam, Kepulauan Riau, 1-15 Juni 2014.
Hal itu, diungkapkan salah seorang peserta MTG XXVIII di Pinrang, Mardhan.
"Majelis qari (peserta MTQ bidang tilawatil quran) mau berkumpul. Banyak menyatakan akan mengembalikan hadiah yang diserahkan pada malam penutupan. Mereka juga berniat memboikot pelaksanaan MTQ nasional dan tidak akan mewakili Sulsel," jelas Mardhan, Rabu (14/5/2014).
Menurut dia, pertemuan majelis qari itu direncanakan Rabu kemarin, namun urung terlaksana. "Tapi kami tetap komunikasi lewat telepon," ujarnya.
Pria asal Maros itu adalah, Juara I MTQ Mahasiswa Tingkat Nasional yang digelar di Padang, 2013. Saat itu, Mardhan mewakil Universitas Muslim Indonesia (UMI) dalam hafal Quran.
Pangkal kekecewaan majelis qari adalah hadiah yang tidak sebanding dengan "rintihan suara mereka".
Bahkan, beberapa menit setelah mereka menerima hadiah pada malam penutupan di Lapangan Lasinrang, Pinrang.
MTQ dibuka Wakil Menteri Agama KH Nasaruddin Umar didampingi Gubernur Sulsel Syahrul Yasin Limpo, 5 Mei, dan ditutup oleh Wakil Gubernur Sulsel Agus Arifin Nu`mang, Senin (12/5/2014).
"Hadiah yang diterima cenderung melecehkan. Seperti pembeli bensin saja. Kalau begini terus, tidak ada lagi yang mau wakili Sulsel dalam MTQ nasional," kata Mardhan.
Anda sedang membaca artikel tentang
Juara MTQ Sulsel Boikot MTQ Nasional
Dengan url
http://banjarberita.blogspot.com/2014/05/juara-mtq-sulsel-boikot-mtq-nasional.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Juara MTQ Sulsel Boikot MTQ Nasional
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Juara MTQ Sulsel Boikot MTQ Nasional
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar