BANJARMASINPOST.CO.ID,PALANGKARAYA- Kasus pemukulan 12 orang siswa di SMP Budi Luhur Palangkaraya, Kalimantan Tengah yang dilakukan oleh oknum Kepala Sekolah saat mengajar mendapat tanggapan anggota dewan Palangkaraya. Pemukulan itu terjadi di kelas karena kepala sekolah kesal akibat siswanya tidak bisa menjawab pertanyaan.
Anggoro Dian Purnomo, salah satu anggota DPRD Kota Palangkaraya yang membidangi masalah pendidikan, Selasa (5/11/2013) berkomentar terkait msalah tersebut. Dia meminta jangan ada lagi kasus pemukulan siswa yang dilakukan oleh guru.
"Cukup kejadian kemarin adalah kejadian terakhir. Jangan ada lagi kasus serupa yang dilakukan oleh guru apalagi kepala sekolah. Ini akan sangat mencoreng dunia pendidikan di Palangkaraya khususnya. Saya berharap ini menjadi pengalaman berharga bagi semua tenaga pendidik, tidak perlu menggunakan kekerasan untuk mendidik siswa," katanya.
Anda sedang membaca artikel tentang
Kasus Pemukulan Siswa Jangan Terjadi Lagi
Dengan url
http://banjarberita.blogspot.com/2013/11/kasus-pemukulan-siswa-jangan-terjadi.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Kasus Pemukulan Siswa Jangan Terjadi Lagi
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Kasus Pemukulan Siswa Jangan Terjadi Lagi
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar