Husnul Sengaja Pulang Sabtu

Written By Unknown on Minggu, 11 Agustus 2013 | 12.03

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Pascalebaran Idulfitri 1434 H, Sabtu (10/8), jumlah penumpang yang datang di Terminal Induk Kilometer 6, Banjarmasin, mulai terlihat. Diperkirakan, puncak kedatangan penumpang di terminal tersebut terjadi hari ini, Minggu (11/8).

Pantauan BPost di Terminal Induk Kilometer 6, angkutan antar kota dalam provinsi (AKDP) dan antar kota antar provinsi (AKAP) mulai memenuhi area terminal. Ada yang menarik penumpang, ada pula yang menurunkan penumpang.

Sama seperti hari biasanya, setiap mobil taksi dan bus yang datang selalu disambut suka cita olah para tukang ojek yang mangkal di tempat tersebut. Mereka beramai-ramai mengejar mobil taksi dan bus. Kemudian mereka berebut menawarkan jasa mengantar sampai tujuan kepada penumpang.

Satu di antara penumpang mobil taksi, Husnul,  warga asli Desa Dadahup, Kalteng, mengaku sengaja memilih Sabtu pulang ke Banjarmasin. "Saya harus masuk kerja Senin (12/8).  Sebelum kerja saya, istirahat dulu di kos. Saat masuk kerja, saya sudah fresh," ujar Husnul, yang bekerja sebagai sekretaris di salah satu notaris di Banjarmasin.

Data Dishubkominfo, geliat di Terminal Induk Kilometer 6 ini masih belum terlihat. Hingga pukul 12.00 Wita, arus balik mudik hanya sedikit. Diperkirakan puncaknya akan terjadi pada hari ini, Minggu (11/8).

"Diperkirakan, baru lima persen saja. Besok kemungkinan puncaknya," kata Kepala UPTD Terminal Induk Kilometer 6, M Yusuf.

Yusuf mengatakan, saat ini geliat di Terminal Induk Kilometer 6 justru arus mudik orang berlebaran di Banjarmasin. Jumlahnya malah hampir sama seperti sebelum lebaran. Berdasar data sementara, bus untuk jurusan Batulicin dan Kotabaru, sebanyak 12 unit habis diserbu pemudik.

Begitu juga dengan bus jurusan Kalteng. Hingga siang kemarin, habis diserbu pemudik. Total, ada 20 bus yang keluar dari Terminal Induk Kilometer 6. Pemudik di atas pukul 15.00 Wita, terpaksa menggunakan bus mini.

"Untuk pemudik di atas jam tiga sore, jam empat sampai jam delapan malam, terpaksa pakai bus mini," ujarnya.

Saking banyaknya pemudik, kata Yusuf, UPTD Terminal Induk Kilometer 6 memberikan dispensasi bagi pemilik angkutan yang ingin mengangkut pemudik untuk jurusan Sungai Danau, Batulicin, dan Kotabaru.

"Khusus untuk sekarang kami beri dispensasi. Siapa saja yang mau angkut penumpang, silakan," ujarnya.

Sementara itu, di Pelabuhan Trisakti Banjarmasin, tampak masih sepi.  Dari jadwal yang diterima oleh Pos Pengamanan Lebaran 2013 di Terminal Penumpang Bandarmasih, kedatangan penumpang untuk arus balik lebaran dari Surabaya pada tanggal 14 Agustus nanti.

"Masih sepi. Tidak ada kegiatan di pelabuhan. Dari jadwal yang kami terima, tanggal 14 Agustus nanti ada dua kapal yang datang, KM Kumala dan KM Gerbang Samudera. Keduanya   datang dari Surabaya, " kata salah seorang petugas Pos Pengamanan Lebaran 2013.

Sepi

Ketua Organda Terminal Induk Kilometer  6, Hamidan, mengatakan pada tahun ini jumlah penumpang  mengalami penurunan sekitar 15 persen dari tahun sebelumnya.

"Mestinya hari ini (Sabtu) merupakan puncak arus balik mudik, tetapi justru sepi. Kemungkinan penyebabnya karena terus bertambahnya kendaraan dan taksi liar tidak ditertibkan," ujarnya.

Hamidan mengatakan, jumlah bus yang melayani antar kota antar provinsi sebanyak 420 unit, tahun sebelumnya semua beroperasi melayani arus mudik dan arus balik. Tetapi pada Idulfitri tahun ini yang beroperasi antara 60 unit hingga 70 unit saja.

"Saya meminta kepada jajaran Dinas Perhubungan Provinsi Kalsel dan Direktorat Lalu Lintas Polda Kalsel segera bertindak menertibkan taksi liar, terutama pada arus balik. Jika tidak cepat bergerak, maka taksi resmi akan tergerus," ujarnya.

Kepala Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informasi (Dishubkominfo) Kalsel, M Tahkim, mengakui penurunan penumpang pada arus mudik dan arus balik melalui jalur darat. "Kian tahun terus menurun. Ini karena pemudik semakin banyak menggunakan kendaraan pribadi, seiring meningkatkan perekonomian masyarakat," ujarnya.

"Taksi-taksi liar yang melayani door to door itu juga menjadi penyebab turunnya pemudik menggunakan taksi atau bus. Kami sendiri tidak tinggal diam dengan keberadaan taksi liar itu," tambahnya.

Menurut dia, masyarakat sendiri lebih suka memilih pelayanan taksi liar. Pasalnya, si sopir  bisa mengantarkan hingga sampai rumah dan penumpangnya tidak mempermasalahkan walau membayar lebih. Sementara angkutan antar kota dalam provinsi dan angkutan antar kota luar provinsi tidak demikian, peluang tersebut dimanfaatkan taksi liar.

"Taksi liar tetap tidak kami benarkan dan terus kami tertibkan. Tetapi menjadi perhatian pula bagi AKDP dan AKAP agar memberikan kenyamanan terhadap penumpangnya," ujarnya.  (dia/has/hh)


Anda sedang membaca artikel tentang

Husnul Sengaja Pulang Sabtu

Dengan url

http://banjarberita.blogspot.com/2013/08/husnul-sengaja-pulang-sabtu.html

Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya

Husnul Sengaja Pulang Sabtu

namun jangan lupa untuk meletakkan link

Husnul Sengaja Pulang Sabtu

sebagai sumbernya

0 komentar:

Posting Komentar

techieblogger.com Techie Blogger Techie Blogger