Dugaan Penyimpanggan Dana Haji Diselidiki

Written By Unknown on Minggu, 06 Januari 2013 | 12.03

BANJARMASINPOST.CO.ID, JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) segera menindaklanjuti hasil temuan Pusat Pelaporan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) soal dana talangan haji. PPATK sebelumnya menyatakan ada indikasi penyimpangan dalam pengelolaan dana ibadah haji yang dikelola oleh Kementerian Agama (Kemenag).

"Temuan PPATK bersifat sebagai data intelijen dan akan didalami KPK lagi," kata Wakil Ketua KPK, Bambang Widjojanto saat dihubungi wartawan, Minggu (6/1/2013).

Bambang menuturkan, pihaknya juga bisa meminta PPATK untuk menelusuri rekening dari orang tertentu terkait indikasi penyimpangan tersebut. "Ini pasti ditindaklanjuti KPK karena memang atas permintaannya sendiri," kata Bambang.

Kendati demikian, Bambang menjelaskan data yang ditemukan PPATK menyangkut indikasi penyimpangan itu masih perlu melewati proses konfirmasi dan klarifikasi lanjutan. "Perlu dicek dulu pada bagian monitoring KPK," tegasnya.

Hasil kajian PPATK itu sendiri, kata Bambang, disebut dengan Laporan Hasil Analisis (LHA). Menurut Bambang, LHA bisa saja diserahkan pada pihak Kepolisian atau Kejaksaan dengan tembusan KPK. "Dalam keadaan seperti yang ditindak lanjuti adalah penegak hukum selain KPK," ujarnya.

Sebelumnya, dalam refleksi akhir 2012, Rabu (2/1/2013) lalu, PPATK menemukan indikasi penyimpangan pengelolaan dana perjalanan haji yang digelar oleh Kemenag. Menurut Ketua PPATK, MYusuf, sepanjang 2004 hingga 2012 terdapat dana Rp 80 triliun dengan bunga Rp 2,3 triliun yang perlu didalami lebih lanjut.
Speedbooat Terbalik, Kasat Bimas AKP Aris Tantowi Hilang

BANJARMASINPOST.CO.ID, PALANGKARAYA - Daerah aliran sungai (DAS) Barito, kembali minta korban. Ini setelah sebuah speedboat (perahu cepat), terbalik di wilayah perairan Desa Beras Belange, Kabupaten Murungraya.

Peristiwa itu dilaporkan terjadi Sabtu (5/1) sekitar pukul 16.30 WIB. Namun sampai Minggu (6/1), tujuh dari sebelas penumpang yang hilang belum ditemukan.

"Sampai sekarang upaya pencarian masih dilakukan," ujar Kabid Humas Polda Kalteng AKBP Pambudi Rahayu.

Penumpang perahu cepat nahas itu merupakan rombongan anggota Polres Murungraya dan Satpam perusahaan yang usai melakukan pelatihan Satpam. Korban yang hilang antara lain Kasat Bimas AKP Aris Tantowi bersama anggotanya Sasono Sugeng. Sedangkan lima lainnya merupakan Satpam PT Indo Muro Kencana dan DBK, yakni Renot, Tajudin, Tomy, Ely Simon, dan Iwan.


Anda sedang membaca artikel tentang

Dugaan Penyimpanggan Dana Haji Diselidiki

Dengan url

http://banjarberita.blogspot.com/2013/01/dugaan-penyimpanggan-dana-haji.html

Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya

Dugaan Penyimpanggan Dana Haji Diselidiki

namun jangan lupa untuk meletakkan link

Dugaan Penyimpanggan Dana Haji Diselidiki

sebagai sumbernya

0 komentar:

Posting Komentar

techieblogger.com Techie Blogger Techie Blogger