Rekor ini pecah saat lelang pertama tahun 2013 berlangsung di pasar ikan Tsukiji, Tokyo.
Yang berhasil membeli ikan ini adalah seorang pemilik jaringan restoran sushi Kiyoshi Kimora, yang juga mencetak rekor pembelian pada tahun lalu.
Dia mengaku bahwa harga ikan tuna ini ''sedikit lebih mahal''. Kimura langsung membawa ikan 'mahal' ini ke restoran terdekat miliknya.
Dia mengatakan bahwa dia ingin ''mendorong Jepang'' dengan tawarannya.
Stok berkurang
Penjualan ini berlangsung di tengah-tengah peringatan dari pemerhati lingkungan yang menyebut stok tuna yang semakin berkurang akibat penangkapan yang berlebihan.
Warga Jepang mengkonsumsi lebih dari setengah persediaan tuna sirip biru di dunia.
Amanda Nickson, dari Kelompok Konservasi Runa, Pew, mengatakan, ''Semua yang kami dengar tidak ada kabar bagus untuk tuna sirip biru Pasifik. Kami melihat harga yang tinggi membuat ikan ini terus ditangkap secara berlebihan.''
Ikan pencetak rekor termahal ini ditangkap di kawasan perairan timur laut Jepang dengan berat 222 kg, atau 47 kg lebih ringan dari rekor tahun lalu yang terjual dengan harga 56 juta yen.
Harganya memang tidak menggambarkan kualitas atau ukuran ikan dan lebih dikaitkan dengan publisitas dan pengaturan atas bisnis ikan pada tahun ini.
Lelang di pasar ikan Tsukiji, Tokyo - dengan omzet jutaan dolar perhari dan salah satu tujuan wisata Jepang - dimulai pukul 05.00 pagi waktu setempat.
Bocah Diduga Korban Perkosaan Meninggal Dunia
BANJARMASINPOST.CO.ID, JAKARTA - Kabar duka datang dari Rumah Sakit Umum Pusat Persahabatan (RSUPP), Rawamangun, Jakarta Timur. RI (11), bocah yang diduga menjadi korban kekerasan seksual, menghembuskan nafas terakhirnya pada Minggu (6/1/2013) pukul 06.00 WIB.
"Betul, pada Minggu pagi tadi pukul 06.00 WIB, RI telah meninggal dunia di ICU (Intensive Care Unit) Rumah Sakit Persahabatan," ujar Permadi Romana, pengacara RI, saat dihubungi Kompas.com, Minggu pagi.
Permadi menjelaskan, kondisi kesehatan bocah kelas 5 SD tersebut berangsur-angsur menurun setiap harinya hingga nyawanya tak tertolong lagi. RI pun meninggal dalam kondisi tidak sadarkan diri alias koma, serta didiagnosa dokter mengidap penyakit infeksi pada bagian otaknya.
"Memang kejang-kejangnya sudah enggak terjadi lagi, tapi suhu tubuhnya masih tinggi dan dia tak sadarkan diri," lanjut Permadi.
Kini, keluarga tengah mengurus persemayaman RI serta urusan administasi di rumah sakit. Pihak keluarga juga direncanakan akan memakamkan bocah malang tersebut di Tempat Pemakaman Umum Kapuk, Jalan Aster, Harapan Baru II, Bekasi, Jawa Barat.
RI, adalah puteri bungsu dari enam bersaudara pasangan suami istri A (50) dan L (54). Mereka tinggal di lapak pemulung di Cakung, Jakarta Timur.
Kondisi bocah yang duduk di kelas 5 SD itu dua bulan terakhir menurun drastis hingga ia kejang dan mengalami penurunan suhu tubuh. Pada 29 Desember 2012 lalu, kondisi RI semakin menurun hingga akhirnya ia dibawa ke Intensive Care Unit (ICU) RSUPP.
Saat dokter melakukan penanganan penanganan pertama, ditemukan luka lama tak tertangani pada area kemaluan bocah malang tersebut.
"Pas anak saya masuk dan diperiksa, katanya ada yang melakuin. Anak ibu sudah enggak suci lagi, gitu katanya," ujar ibunda saat memberikan testimoni kepada sejumlah wartawan di RS Persahabatan, Kamis (3/1/2013) siang.
Anda sedang membaca artikel tentang
Di Jepang, Seekor Ikan Tuna Terjual Miliaran Rupiah
Dengan url
http://banjarberita.blogspot.com/2013/01/di-jepang-seekor-ikan-tuna-terjual.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Di Jepang, Seekor Ikan Tuna Terjual Miliaran Rupiah
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Di Jepang, Seekor Ikan Tuna Terjual Miliaran Rupiah
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar