Ceritanya, seorang penumpang bernama Harmani (33 tahun) memiliki usia kehamilan tujuh bulan. Saat itu, perempuan yang bersuamikan Rudi Hamjah ini memang sedang ingin berkunjung ke Maros Sulawesi Selatan.
Pesawat Merpati dengan kode penerbangan MZ 845 ini terbang pada pukul 19.00 WIT pada Minggu (6/1/2013) semalam. Saat itu, Harmani mengalami mulas seperti ingin melahirkan.
"Melihat kondisi tersebut, kru pesawat Merpati yang sedang bertugas langsung dengan sigap membantu persalinan bayi tersebut dengan selamat," ungkap Direktur Utama Merpati Rudy Setyopurnomo kepada Kompas.com di Jakarta, Senin (7/1/2013).
Penerbangan tersebut dipimpin oleh Captain Firman Hutapea dan M Yasin serta dibantu empat pramugari Sherly Juwita, Rahmasari, Musyarafatul dan Anisah Abdullah. Setelah mendarat di Bandar Udara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar, Harmani dan bayi langsung dirawat oleh tim medis setempat.
Rudy Setyopurnomo mengatakan, keberhasilan kru Merpati membantu persalinan penumpang ini menunjukkan kesiapan kru pesawat dalam mengatasi setiap permasalahan yang terjadi sepanjang penerbangan.
Para kru Merpati ini memang telah dilatih mulai dari persiapan penerbangan, proses evakuasi saat terjadi kecelakaan, hal-hal yang terjadi saat penerbangan hingga pendaratan.
"Kru aktif dan cekatan melakukan persalinan di atas pesawat dengan ilmu pengetahuan Aviation Medicine yang dilakukan dalam pelatihan di Merpati," tambahnya.
Anda sedang membaca artikel tentang
Bayi Lahir Saat di Udara
Dengan url
http://banjarberita.blogspot.com/2013/01/bayi-lahir-saat-di-udara.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Bayi Lahir Saat di Udara
namun jangan lupa untuk meletakkan link
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar